NEWS

Berita Trending Terupdate

UmumUnik

Pedagang kopi keliling di Merak mendapat untung selama arus mudik

“Kalau kita berjualan di sekitar pelabuhan, kita sudah resmi mendaftar langsung ke ASDP, kebetulan saya sudah berjualan di sini selama lima tahun,” ujarnya.

Selagi pemudik mengantri untuk naik ke kapal, mereka memesan kopi dengan harga Rp 5.000 per gelas. Selain kopi, ia juga menyiapkan makanan lain seperti pop mie.

“Pembeli kopi sebagian besar adalah pengemudi kendaraan yang menunggu kapal untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni,” ujarnya.

Dalam setahun, para pedagang kopi keliling meraup untung pada masa angkutan Idul Adha, serta Natal dan Tahun Baru, karena pada momen-momen tersebut terjadi lonjakan kendaraan mudik.

Reporter: Desi Purnama Sari
Redaksi: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Hak Cipta © ANTARA 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *