Negara-negara BRICS akan bertemu bahas krisis kemanusiaan di Gaza
Johannesburg (ANTARA) – Negara-negara BRICS akan mengadakan Pertemuan Gabungan Luar Biasa pada Selasa untuk membahas situasi di Gaza enam minggu setelah perang antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina Hamas.Menurut pernyataannya, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa akan memimpin pertemuan virtual tersebut, yang akan dihadiri oleh para pemimpin anggota BRICS lainnya, yaitu Brasil, Rusia, India, dan Tiongkok.
Menlu Tiongkok memastikan Presiden Xi Jinping akan ambil bagian dalam pertemuan virtual tersebut.
Anggota baru BRICS yang keanggotaan penuhnya akan dimulai tahun depan, termasuk Arab Saudi, Argentina, Ethiopia, Iran dan Uni Emirat Arab, juga diundang untuk bergabung dalam pertemuan tersebut.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres juga akan mengambil bagian dalam pertemuan tersebut, di mana para pemimpin negara-negara BRICS akan memberikan pernyataan kenegaraan mengenai krisis kemanusiaan yang saat ini terjadi di Gaza.
Israel melancarkan serangan udara dan darat ke Jalur Gaza menyusul serangan lintas batas yang dilakukan Hamas pada 7 Oktober.
Pihak berwenang Gaza pada hari Senin mengatakan jumlah korban tewas akibat serangan Israel sejak 7 Oktober telah meningkat menjadi 13.000 orang.
