NEWS

Berita Trending Terupdate

UmumUnik

Menteri Trenggono mengingatkan pariwisata tidak mengabaikan kelestarian ekologi

Yogyakarta (ANTARA) – Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengingatkan kegiatan pariwisata dan kegiatan ekonomi lainnya di kawasan pesisir untuk tidak mengabaikan kelestarian ekologi.“Kalau ini dibiarkan, semua hanya akan menjadi perlombaan perekonomian, tinggal menunggu waktu saja ekosistem atau ekologi akan rusak dan jika rusak maka akan berakhir,” kata Menteri Trenggono selepas Kerja Teknis 2024. Pertemuan Kementerian Kelautan dan Perikanan di Yogyakarta, Rabu.

Menurut Trenggono, aktivitas pariwisata perlu diubah jika berpotensi mengganggu ekosistem pesisir atau laut.

Ia mencontohkan, habitat tukik atau penyu di suatu kawasan konservasi tidak boleh dipindahkan ke lokasi lain dengan alasan apapun, termasuk untuk kegiatan pariwisata.

Menurutnya, pemindahan tersebut hanya mempersulit kelangsungan hidup penyu agar penyu dapat kembali ke lokasi semula.

“Di Teluk Cendrawasih (Papua Barat) misalnya, penyunya besar-besar, bertelur di sana. Kalau misalnya dipindahkan ke Biak, tidak mau, pasti kembali lagi,” ujarnya.

Trenggono mengatakan konsep ekonomi biru merupakan solusi jalan tengah untuk menyeimbangkan kepentingan ekologi dan ekonomi di Indonesia sebagai negara kepulauan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *