NEWS

Berita Trending Terupdate

UmumUnik

Berkah mudik gratis dan selamat sampai ke kampung halaman

Oleh karena itu, ia mengajak dan mengimbau masyarakat yang hendak mudik agar memanfaatkan program mudik gratis yang diberikan pemerintah, dan tidak menggunakan kendaraan roda dua, apalagi jika membawa tiga pembonceng dan membawa barang bawaan rakitan.

Jika pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain kelelahan, dehidrasi yang menyebabkan pengendara tiba-tiba mengantuk sehingga mengakibatkan “micro sleep”. Bagi Yudi, hal ini sangat berbahaya, apalagi jika membawa keluarga saat mudik.

Mudik gratis

Dalam hitungan hari, angin Idul Fitri mulai menerpa. Hampir 193 juta masyarakat Indonesia bersiap untuk mudik ke kampung halaman pada libur Idul Fitri 2024 M/1445 Hijriah.

Untuk memudahkan perjalanan yang aman dan nyaman, pemerintah memberikan mudik gratis melalui berbagai moda transportasi yaitu kapal laut, bus, dan kereta api.

Untuk mudik gratis lewat kapal, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan Hendri Ginting menyatakan Kementerian Perhubungan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp15,3 miliar untuk subsidi tiket kapal dalam program ini.

Secara umum, Kementerian Perhubungan telah menyiapkan kuota mudik dan pulang gratis pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah sebesar 48.889 untuk penumpang dan 4.800 untuk kendaraan roda dua, tidak termasuk sepeda motor listrik melalui angkutan laut di seluruh Indonesia.

Dari 48.889 kuota penumpang tersebut, 9.600 diantaranya merupakan kuota pelayaran Jakarta-Semarang, sedangkan 39.289 kuota lainnya merupakan kuota penumpang luar Pulau Jawa yang tersebar di 50 jalur pelabuhan seluruh Indonesia.

Mudik gratis dan tiket gratis yang digagas Kementerian Perhubungan merupakan upaya nyata pemerintah dalam mendukung mobilitas masyarakat serta meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan pada masa mudik Lebaran 2024.

Layanan ini komprehensif untuk berbagai daerah tujuan di Indonesia, sehingga lebih adil tidak hanya di Pulau Jawa saja, namun bisa dimanfaatkan oleh masyarakat di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, serta Maluku dan Papua.

Mudik gratis lewat angkutan laut melibatkan perusahaan swasta dan BUMN dengan kuota ribuan orang.

Seluruh masyarakat dapat mendaftar program mudik gratis melalui website mudikgratis.dephub.go.id. Pendaftaran dilakukan secara online untuk mencegah calo atau oknum yang tidak bertanggung jawab.

Sedangkan untuk mudik gratis melalui angkutan bus, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan menyiapkan kuota sebanyak 40.088 penumpang dan 900 kuota sepeda motor.

Menurut Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Hendro Sugiatno, angka tersebut meningkat dari sebelumnya kuota penumpang sebanyak 30.088 orang, namun pada 30 Maret 2024 akan dibuka kembali menjadi 10 ribu.

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat sebelumnya membuka pendaftaran angkutan mudik Lebaran 1445 Hijriah gratis sejak 6 Maret 2024 dengan kuota 30.088 untuk mudik dan balik. Kuota ini sudah terpenuhi di kota tujuan mudik dan mudik. Sebanyak 722 bus disiapkan untuk mengangkut pemudik secara gratis.

Tujuan mudik gratis via bus untuk 26 kota yaitu Garut, Cirebon, Blora, Boyolali, Cilacap, Tegal, Demak, Jepara, Kebumen, Klaten, Magelang, Madiun, Pati, Malang, Pekalongan, Purwokerto, Semarang, Sragen, Solo, Wonosobo, Tulungagung, Tuban, Wonosari, Bengkulu, Palembang dan Lampung.

Tak hanya itu, Kementerian Perhubungan juga menyiapkan mudik gratis bagi sepeda motor dengan transportasi kereta api. Angkutan mudik gratis sepeda motor via kereta api akan dimulai pada 2-8 April, sedangkan angkutan pulang pergi akan dilakukan pada 13-19 April 2024.

Pada layanan mudik sepeda motor gratis jalur kereta api ini, Kementerian Perhubungan menyiapkan kuota sebanyak 28.196 penumpang dengan 12.180 unit sepeda motor.

Masyarakat akan diangkut jika berhasil mendaftar melalui website yaitu mudikgratis.dephub.go.id dengan syarat pertama KTP, Kartu Keluarga, SIM dan STNK yang masih berlaku atau tidak kena pajak, serta besaran sepeda motor kurang dari 200 cc.

Selain itu, masyarakat juga dapat mendaftar langsung di 18 stasiun yang ditunjuk yaitu Stasiun Cilegon, Jakarta Gudang, Tanggerang, Depok Baru, Bekasi, Kiaracondong, Kutoarjo, Lempuyangan, Purwosari, Semarang Tawang, Madiun, Cirebon Prujakan, Tegal, Pekalongan, Purwokerto , Kroya, Gombong dan Kebumen.

Yang bisa menaiki kereta hanya dua orang dari sepeda motor yang diangkut, yaitu pengendara dan pembonceng. Lebih dari itu tetap diperbolehkan, dengan syarat orang ketiga adalah anak di bawah usia 2 tahun.

Soal tarif, ada batasan sebagian, artinya untuk penumpang kurang dari 290 km hanya dikenakan tarif Rp 10.000, lalu jika lebih dari 290 km tarifnya Rp 20.000.

Program mudik gratis pada masa angkutan Idul Fitri 1445 Hijriah ini dilakukan pemerintah melalui Kementerian Perhubungan untuk mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor, terutama jarak jauh yang dinilai membahayakan pengendara atau pembonceng.

Editor: Masukkan M. Astro
Hak Cipta © ANTARA 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *