Menhub: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya sudah masuk perencanaan Kemenhub
Kami disuruh membuat ‘blue print’ dari Bandung sampai Surabaya
Surabaya (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya sudah masuk dalam cetak biru perencanaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat beraktivitas di Surabaya, Minggu, mengatakan, sebelum adanya rencana Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, pihaknya sudah diperintahkan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) untuk membuat cetak biru Kereta Cepat Bandung- Desain Kereta Cepat Surabaya.
“Kami diperintahkan untuk membuat ‘blue print’ dari Bandung hingga Surabaya. Tentu yang kami buat adalah sebuah konsep yang melanjutkan apa yang telah kami tetapkan sebagai landasan transformasi kereta api kecepatan tinggi,” kata Menhub Budi.
Ia menyatakan, pemerintah telah membuktikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung bisa terealisasi. Untuk itu, pihaknya kemudian membuat ‘mapping’ atau desain dengan variabel tertentu agar kereta lebih efisien.
Bayangkan Jakarta-Surabaya 3,5 jam, ujarnya.
Menurut dia, salah satu variabel perhitungannya adalah terkait biaya. Perhitungan biaya ini memperhitungkan rute atau jalan mana yang akan dilalui kereta cepat tersebut.
Baca juga: Menhub tunjuk Marsekal TNI Kusworo sebagai Kepala Basarnas
Baca juga: Menhub: Bandara VVIP IKN memadukan kearifan lokal dan ramah lingkungan
“Nah, itu yang mempengaruhi. Terus menerus, begitu juga dengan daya beli masyarakat, ini dihitung sebagai optimalisasi,” ujarnya.
Meski demikian, Menhub Budi menegaskan keberadaan kereta cepat tersebut tidak semata-mata untuk tujuan komersil. Keberadaan transportasi tentunya harus menjadi tanggung jawab bersama baik pihak swasta maupun pemerintah.