Jokowi tegaskan Indonesia masih kaji keikutsertaan jadi anggota BRICS
Jakarta (ANTARA) – Presiden Joko Widodo menegaskan india masih mempelajari dan mempertimbangkan keikutsertaannya sebagai anggota aliansi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan).“Kita mau pelajari dulu, hitung dulu, kita tidak mau terburu-buru,” kata Jokowi usai menghadiri KTT BRICS ke-15 di Johannesburg, Afrika Selatan, Kamis, menurut video yang diunggah Sekretariat Presiden.
Meski demikian, kata Jokowi, hubungan Indonesia dengan negara-negara BRICS saat ini sangat baik, terutama di bidang perekonomian.
“Hubungan kami dengan kelima anggota BRICS juga sangat baik, terutama di bidang perekonomian,” ujarnya.
Baca juga: BRICS Ajak Enam Negara Bergabung
Salah satu proses yang harus dilalui untuk menjadi anggota baru BRICS, kata Jokowi, adalah dengan menyerahkan surat ekspresi ketertarikan.
Presiden Jokowi mengatakan hingga saat ini Indonesia belum menyerahkan surat tersebut. “Sampai saat ini Indonesia belum menyerahkan surat tersebut,” imbuhnya.
Aliansi BRICS saat ini mencakup seperempat perekonomian global dan menampung lebih dari 40 persen populasi dunia.
Baca juga: Jokowi Serukan Penghormatan Hukum Internasional dan Hak Asasi Manusia di KTT BRICS