NEWS

Berita Trending Terupdate

KasusotomotifUmumUnik

Angkat Adrem Sebagai Ikon Kuliner Bantul, BRI Perluas Pemasaran Melalui Desa Brilian

Menurut Dewi yang juga salah satu penggagas Paguyuban Adrem Mawar Merah, kelompok tersebut dibentuk untuk membantu para pembuat adrem agar bisa memasarkan adremnya lebih luas lagi. Sebelum bergabung dalam paguyuban, masing-masing pembuat adrem hanya memasarkan adremnya ke penjual kue keliling, warung makan, atau pasar tradisional terdekat.

Setelah komunitas terbentuk, maka hasil produksi adrem dapat diserap lebih luas di daerah lain. Keberadaan masyarakat juga menjadi daya tarik wisatawan untuk datang dan menjadikan adrem sebagai oleh-oleh.

Untuk memperluas potensi pasar, Dewi pun berinovasi dengan membuat adrem dengan berbagai varian rasa seperti melon, strawberry, dan durian. Inovasi ini bertujuan untuk menjangkau semua kalangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *