WHO memperingatkan dunia untuk bersiap menghadapi Penyakit X
London (ANTARA) – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Rabu memperingatkan masyarakat dunia untuk bersiap menghadapi Penyakit X atau penyakit yang tidak diketahui.WHO juga menyatakan harapannya bahwa negara-negara akan mencapai kesepakatan mengenai pandemi ini pada bulan Mei tahun ini untuk mengatasi “musuh bersama”.
“Perjanjian pandemi dapat menyatukan semua pengalaman, tantangan yang kita hadapi dan semua solusi menjadi satu,” kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus di World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss.
WHO memperkenalkan istilah Penyakit X pada tahun 2018 untuk menggambarkan penyakit yang tidak diketahui. Tedros mengatakan ada kemungkinan hal-hal yang tidak diketahui bisa terjadi di masa depan, dan itu “hanya masalah kapan, bukan apakah.”
“Kita tidak boleh menghadapi hal seperti itu tanpa persiapan, kita juga harus siap menghadapi hal yang tidak diketahui,” ujarnya dalam diskusi panel bertajuk “Mempersiapkan Penyakit X.”
Ia menekankan bahwa penelitian dan pengembangan, infrastruktur kesehatan, dan tenaga kerja sangat penting dalam persiapan menghadapi Penyakit X. Tedros juga menekankan pentingnya kesehatan primer, seperti yang ditunjukkan oleh pandemi COVID-19.
“Bahkan masyarakat bisa bersiap menghadapi Penyakit X,” katanya seraya menambahkan bahwa kesehatan masyarakat, pendidikan dan komunikasi harus menjadi prioritas utama.
Tedros menegaskan kembali pentingnya perjanjian pandemi dan menekankan bahwa perjanjian ini dapat membantu dunia mempersiapkan masa depan dengan lebih baik.