Satria Muda buka IBL dengan manis usai kalahkan Borneo Hornbills 94-72
Jakarta (ANTARA) – Satria Muda Pertamina membuka Liga Bola Basket Indonesia 2024 (IBL) dengan manis usai menang 94-72 atas Burung Enggang Kalimantan di Aula Bola Basket Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu.Bermain di kandang sendiri, Satria Muda langsung menggebrak di awal pertandingan bersama Curtis Lee Davis dengan mencetak 13 poin. Di awal kuarter, pebasket asal Amerika Serikat itu langsung unjuk gigi dengan tembakan tiga angka yang membuat timnya unggul 3-0.
Satu belum cukup, Curtis kembali menunjukkan kepiawaiannya mencetak tiga poin di mana tendangannya membawa Satria Muda unggul 11-5. Rekannya Abraham Damar Grahita pun unjuk kebolehan lewat tembakan tiga angka untuk membawa juara IBL 12 kali itu unggul 14 poin hingga membuat skor menjadi 19-5.
Baca juga: Abraham Damar: Tawaran SM Datang di Saat Tepat
Burung Enggang Kalimantan selaku tim tamu kemudian mendekat saat tembakan tiga angka Najeal Jewone Young membuat skor berubah 13-19. Burung Rangkong Kalimantan semakin percaya diri. Agam Sebastian mencetak 2 poin untuk membawa timnya mendekat pada 23-24.
Namun poin tersebut menjadi poin terakhir bagi Rangkong Kalimantan di kuarter pertama setelah Satria Muda kembali menjauhkan diri dan menutup kuarter tersebut dengan skor 31-23.
Di kuarter kedua, Satria Muda berhasil menjaga jarak poin dari Burung Enggang Kalimantan. Abraham Damar dan Jarred Dwayne Shaw menjadi bintang di kuarter kedua dengan tambahan masing-masing 5 poin dan 7 poin.
Sedangkan pada kuarter ini, Rangkong Kalimantan hanya mampu mencetak 13 poin dan menutup kuarter kedua dengan tertinggal lebih jauh setelah lay up Mycheal Gerome Henry membuat Satria Muda menutup kuarter tersebut dengan 48-36.
Memasuki kuarter ketiga, Satria Muda memulai dengan baik dimana anak asuh Manuel Pena Garces mampu mencetak poin demi poin. Puncaknya, jump shot Jarred Dwayne Shaw membuat Satria Muda unggul 21 poin saat skor 65-44.
Baca juga: Satria Muda Datangkan Pelatih Timnas Spanyol untuk Kembangkan Pemain
Tim tuan rumah kemudian mengganti sebagian besar pemain intinya. Hal ini pun dimanfaatkan oleh Rangkong Kalimantan dengan mencetak 15 poin berturut-turut untuk memperkecil ketertinggalan poin menjadi 59-65 di sisa waktu setengah menit kuarter ketiga.
