Presiden Jokowi berjanji akan meningkatkan subsidi pupuk bagi petani
Jakarta (ANTARA) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjanji akan menambah subsidi pupuk, untuk menjawab keluhan petani terhadap kekurangan pupuk yang mereka alami.
Menurut Jokowi, persoalan pupuk akan segera diselesaikan oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan tahun depan akan terus dikendalikan agar tidak ada kendala distribusi di lapangan.
“Saya akan tingkatkan subsidi pupuknya, karena pasokan pupuknya juga ada,” kata Presiden saat memberikan sambutan kepada penyuluh pertanian dan babinsa se-Jawa Tengah, di Pekalongan, Rabu, yang dipantau secara daring.
Namun, ia mengaku belum bisa mengumumkan besaran tambahan subsidi pupuk karena perlu dibicarakan lebih lanjut dengan Menteri Keuangan dan harus mendapat persetujuan DPR RI.
Lebih lanjut Jokowi menjelaskan, pemerintah telah menyederhanakan prosedur bagi petani yang membutuhkan pupuk bersubsidi.
Jika sebelumnya petani harus menunjukkan Kartu Tani untuk bisa mendapatkan pupuk bersubsidi, saat ini di daerah tertentu petani hanya perlu menunjukkan KTP untuk mendapatkan pupuk bersubsidi.
“Saya setuju untuk membeli pupuk, asal di KTP-nya tertulis ‘petani’, silakan dipakai (untuk mendapatkan pupuk bersubsidi). Jadi bisa pakai Kartu Tani, bisa juga pakai KTP,” ujarnya.