Penyesuaian nama Puskesmas di DKI tidak mengurangi kualitas pelayanan
Jakarta (ANTARA) – Plt Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan penyesuaian nomenklatur Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) tingkat kecamatan di Jakarta menjadi Puskesmas Pembantu (Pustu) tidak menurunkan kualitas kesehatan. layanan kepada masyarakat.Penyesuaian nama tersebut untuk memastikan nomenklatur Puskesmas di DKI Jakarta sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019.
Perubahan nomenklatur hanya untuk menyesuaikan dengan aturan di atas, tapi pelayanannya tidak berubah sama sekali, kata Ani di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa.
Dijelaskannya, standar pelayanan Puskesmas di Jakarta, baik Puskesmas tingkat kecamatan maupun Puskesmas tingkat kecamatan, saat ini lebih tinggi dibandingkan standar pelayanan Puskesmas yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.
Ani juga mengatakan, proses penyesuaian nomenklatur Puskesmas sudah berlangsung sejak tahun lalu.
Baca juga: Puskesmas Desa di Jakarta Menjadi Pembantu Puskesmas
Baca juga: Kasus ISPA di DKI Jakarta turun tujuh persen sejak dua pekan terakhir
Dengan penyesuaian nomenklatur, Puskesmas dan Pustu Kecamatan mempunyai hubungan jaringan satu sama lain sehingga masyarakat yang ingin berobat mempunyai pilihan untuk pergi ke Pustu atau langsung ke Puskesmas Kecamatan.
