Pemerintah masih mematangkan insentif bagi ASN untuk pindah ke IKN
“Tapi menurut saya (di IKN) sangat menyenangkan karena lingkungan kantornya Oke, mendapat insentif, dan kemudian sistem SPBE bisa langsung dikerjakan disana, apalagi kita sedang berbenah sistem cerdas ASN—sehingga penilaian kinerja tidak memerlukan banyak aplikasi dan satu platform dapat diselesaikan. “Sehingga sistem kerja di IKN jauh lebih efisien,” ujarnya sambil mengaku.
Anas mengatakan, jumlah ASN yang akan pindah ke IKN pada tahap pertama berkisar 1.200 hingga 3.200 orang, tergantung selesainya pembangunan gedung pemerintahan di sana.
Berdasarkan penilaian pemerintah, menurutnya, hampir di setiap kementerian ada pejabat yang harus pindah, kesiapannya sudah dibicarakan dengan masing-masing kementerian dan lembaga.
Intinya, kalau tempatnya sudah siap, kita akan siapkan (pindahnya), kata Anas.
Wartawan: Yashinta Difa Pramudyani
Redaksi : Edy M Yakub
HAK CIPTA © ANTARA 2023