NEWS

Berita Trending Terupdate

Umum

Nepal berjuang temukan penyintas gempa, korban tewas 137 orang

“Aku sendiri tidak bisa masuk.”

Stasiun TV lokal menunjukkan tim penyelamat menggali puing-puing rumah yang runtuh dengan tangan kosong untuk mencari korban yang selamat. Orang-orang yang terluka terlihat dibawa ke helikopter untuk diterbangkan ke rumah sakit.

Perdana Menteri Pushpa Kamal Dahal mengunjungi daerah tersebut dengan tim medis militer pada Sabtu pagi untuk mengawasi upaya pencarian, penyelamatan dan bantuan, menurut kantornya.

Partai politik dan masyarakat umum diminta menyumbang dana untuk menyediakan pasokan makanan, air, pakaian, dan tenda bagi para korban.

Sebuah pesawat kecil yang membawa perbekalan dan personel medis dialihkan ke Surkhet setelah gagal mendarat di Chaurjahari karena cuaca buruk, kata juru bicara militer Krishna Bhandari.

Rekaman media lokal menunjukkan rumah-rumah bertingkat runtuh dan perabotan besar berserakan. Video di media sosial X memperlihatkan orang-orang berlarian ke jalan saat sejumlah bangunan dievakuasi.

Getaran gempa di Nepal terasa di New Delhi yang berjarak sekitar 600 km, dan wilayah lain di India utara. Gedung-gedung berguncang dan orang-orang berlarian di tengah malam.

Pemerintah negara bagian Uttar Pradesh dan Uttarakhand di India utara, yang berbatasan dengan Nepal, mengatakan tidak ada laporan kerusakan di sana.

PM India Narendra Modi mengaku sangat sedih atas jatuhnya korban jiwa dan kerusakan akibat gempa bumi di Nepal.

“India berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Nepal dan siap memberikan semua bantuan yang mungkin. Pikiran kami bersama keluarga yang berduka dan kami berharap para korban yang terluka segera pulih,” tulisnya di X.

Sumber: Reuters

Baca juga: Gempa berkekuatan 6,1 SR mengguncang Nepal

Penerjemah: Anton Santoso
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *