NEWS

Berita Trending Terupdate

KasusotomotifUmumUnik

NASA Temukan Lubang Hitam Tertua, Begini Penampakannya

Pentingnya pengamatan ini semakin diperkuat dengan penggunaan efek pelensaan gravitasi, sebuah fenomena di mana medan gravitasi suatu benda besar memperbesar dan mendistorsi cahaya dari benda di belakangnya. Dengan memanfaatkan efek ini, para peneliti berhasil memperbesar sinyal inframerah yang terdeteksi oleh James Webb sehingga memungkinkan Chandra mendeteksi sumber sinar-X yang redup.

Kolaborasi kedua teleskop ini membuka lembaran baru dalam pemahaman kita tentang lubang hitam supermasif di era awal alam semesta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *