Meskipun tak dihadiri Jokowi, Retno tegaskan RI anggap PBB relevan
Jakarta (ANTARA) – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan Indonesia tetap menganggap Sidang Majelis Umum PBB penting dan relevan meski tidak dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi).“Relevan, sangat relevan… karena di sinilah kita merumuskan proses pengambilan keputusan internasional,” kata Retno saat menyampaikan keterangan pers secara online tentang kegiatannya pada Sidang Majelis Umum PBB ke-78 di New York, AS, Sabtu (23 /9).
Retno kemudian menjelaskan, Indonesia tidak pernah absen di berbagai forum internasional, termasuk PBB.
“Kami tidak pernah absen. Bahkan kami sangat aktif di berbagai forum, termasuk di PBB,” kata Retno tanpa menjelaskan alasan ketidakhadiran Presiden Jokowi.
Jokowi belum pernah menghadiri Sidang Umum PBB secara langsung sejak menjabat sebagai presiden Indonesia pada tahun 2014.
Kepala Negara Indonesia selalu mengirimkan perwakilannya untuk berbicara di hadapan para pemimpin negara pada pertemuan tingkat tinggi PBB.