Mengapa benua Australia memiliki banyak sekali flora dan fauna yang unik? Ada 2 faktor
3. Iklim Sedang
Terletak antara 35 derajat Lintang Selatan dan 44 derajat Lintang Selatan, kawasan beriklim sedang ini meliputi bagian selatan Victoria dan Tasmania. Wilayah ini mempunyai iklim yang lebih sedang dengan musim panas yang hangat dan musim dingin yang sejuk.
Selain itu, wilayah Australia bagian tengah didominasi oleh iklim gurun. Iklim gurun mencakup sekitar 18 persen luas daratan Australia, menjadikannya benua terkering kedua di dunia setelah Antartika. Di kawasan ini, suhu siang hari bisa mencapai 35°C hingga 40°C, sedangkan suhu malam hari cenderung turun hingga 15°C hingga 20°C.
Iklim Australia juga dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti arus laut, jarak dari laut, dan bentang alam. Pesisir utara, barat, dan timur Australia mengalami suhu hangat akibat arus panas laut. Sebaliknya, pantai selatan dan Tasmania memiliki udara yang lebih sejuk karena arus laut yang dingin. Wilayah yang dekat dengan pantai cenderung memiliki udara lembab, sedangkan wilayah tengah Australia yang jauh dari laut dan didominasi gurun pasir memiliki udara yang sangat kering.
Semua faktor ini, mulai dari variasi iklim hingga pengaruh arus laut dan kondisi geografis, memberikan kekayaan karakteristik flora dan fauna Australia. Organisme hidup di sini telah berevolusi dan beradaptasi dengan tantangan yang dihadapi dalam kondisi cuaca yang unik ini.