LPJ adalah singkatan dari laporan pertanggungjawaban, simak cara pembuatannya

Berikut beberapa fungsi LPJ, sebagai berikut:

1. Akuntabilitas

Fungsi penyusunan LPJ adalah untuk memberikan akuntabilitas pengelolaan sumber daya dan kegiatan yang dilakukan oleh suatu entitas. Dengan menyajikan informasi rinci, LPJ membantu pihak-pihak yang berkepentingan memahami bagaimana sumber daya dikelola dan apakah tujuan telah tercapai.

2. Transparansi

LPJ mendukung transparansi dalam pengelolaan organisasi atau kegiatan. Dengan memberikan informasi yang jelas dan terbuka, LPJ memungkinkan pihak-pihak yang berkepentingan, seperti anggota organisasi, donor, atau pemerintah, untuk lebih memahami bagaimana sumber daya telah digunakan.

3. Evaluasi Kinerja

LPJ mencakup evaluasi kinerja terkait maksud dan tujuan yang telah ditetapkan. Hal ini memberikan gambaran sejauh mana suatu entitas atau proyek telah berhasil mencapai target yang telah ditetapkan.

4. Dasar Keputusan

Informasi yang terdapat dalam LPJ dapat menjadi dasar pengambilan keputusan di masa depan. Apakah keputusan berkaitan dengan alokasi sumber daya, perbaikan strategis, atau perencanaan kegiatan di masa depan, LPJ menyediakan basis data yang penting.

5. Pengawasan dan Pengendalian

LPJ dapat membantu dalam memantau dan mengendalikan kegiatan organisasi atau proyek. Hal ini memungkinkan pihak-pihak yang bertanggung jawab untuk memantau apakah kebijakan dan prosedur telah dipatuhi, dan jika ada kebijakan yang dilanggar, maka kebijakan tersebut dapat diidentifikasi dan ditangani.

6. Pelaporan kepada Stakeholder

Fungsi lain dari penyusunan LPJ adalah sebagai alat pelaporan kepada pemangku kepentingan, seperti direksi, pemegang saham, atau pihak yang mendanai proyek. Ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kinerja organisasi atau proyek.

7. Peningkatan Keterbukaan dan Integritas

Dengan menyajikan LPJ secara jujur ​​dan akurat, suatu entitas dapat meningkatkan keterbukaan dan integritasnya di mata pemangku kepentingan. Hal ini menciptakan kepercayaan bahwa entitas bertanggung jawab dan konsisten dalam menjalankan aktivitasnya.

8. Perencanaan masa depan

LPJ seringkali memuat rekomendasi atau rencana aksi untuk masa depan berdasarkan evaluasi kinerja. Ini membantu organisasi untuk merencanakan langkah-langkah perbaikan atau pengembangan di masa depan.