Lion Air mendarat selamat di Aceh setelah alami RTB akibat cuaca buruk
Darmadi menjelaskan, pesawat Lion Air JT 306 sudah dua kali melakukan upaya pendaratan, namun karena kondisi crosswind (lintas angin), kemudian Lion Air memutuskan mengembalikan pesawat tersebut ke RTB.
“Karena kondisi angin, ujarnya lintas angin atau crosswind, cukup kuat, sekitar 12 knot. “Jadi setelah dua kali melakukan upaya pendaratan, Lion memutuskan untuk tidak mendarat dan kembali ke Kualanamu,” ujarnya pula.
Saat itu, menurut dia, kondisi cuaca di Bandara SIM Aceh Besar hanya berawan dan angin kencang. Adapun jarak pandang (visibilitas) masih cukup bagus yaitu 10 kilometer.
“(Maskapai) lain bisa mendarat. Citilink dan Garuda Indonesia berhasil mendarat. Memang kalau Lion, SOP-nya sepertinya berbeda dengan maskapai lain,” ujarnya lagi.
Baca juga: Pesawat Lion Air dari Medan batal mendarat di Aceh karena cuaca buruk
Baca juga: Lion Air Gagal Mendarat, Skuad Persiraja Pilih Jalur Darat ke Aceh
Wartawan: Khalis Surry
Redaksi : Budisantoso Budiman
Hak Cipta © ANTARA 2024
