Korea Selatan Vs Yordania, Raksasa Terhenti atau Akhir Kejutan?
Lihat apa yang mereka lakukan saat membalikkan defisit 0-1 dari Australia di perempat final, dengan mencetak dua gol di masa tambahan waktu di babak kedua, sebelum satu gol lagi di perpanjangan waktu yang menyelamatkan mereka dari adu penalti lagi seperti bertemu Saudi. Arab di babak 16 besar.
Faktor kapten Song Heun-min sangat menentukan bagi Korea Selatan. Pengalaman, kedewasaan, kepemimpinan, dan keterampilan sang bintang membuat Korea Selatan sulit dikalahkan, bahkan dalam situasi sulit sekalipun.
Son, yang mencetak salah satu gol saat Jordan ditahan imbang di fase grup, dianggap sebagai pesepakbola Asia terhebat sepanjang masa.
Striker Tottenham Hotpur ini dikenal dengan kecepatan, penyelesaian akhir, kemampuan menggunakan kedua kaki dengan sama baik, dan keterampilan dalam menghubungkan antar lini permainan.
Namun Korea Selatan tak hanya punya Son, karena mereka juga punya gelandang serang Paris Saint-Jerman Lee Kang-in yang bersama Son sudah mencetak tiga gol. Masih ada Choe Gue-sung yang mencegah Korea Selatan kalah melawan Arab Saudi di babak 16 besar.
Meski lebih banyak kebobolan, Korea Selatan sejauh ini berhasil menjadi semifinalis Piala Asia 2023 dan belum terkalahkan dalam 13 laga terakhirnya.
Dalam lima pertandingan terakhirnya mereka rata-rata mencetak 1,5 gol, termasuk dua gol ke gawang Jordan di fase grup.
Baca juga: Jadwal Selasa: Semifinal Piala Asia hingga Pekan 24 Liga 1
Baca juga: Korea Selatan butuh waktu tambahan untuk mengalahkan Australia 2-1
Baca juga: Gol bunuh diri Hananov membawa Jordan lolos ke semifinal
Halaman selanjutnya: Korea Selatan harus hati-hati dengan Jordan yang tidak diunggulkan
Hak Cipta © ANTARA 2024