Kementerian BUMN melibatkan BPIP dalam rekrutmen pegawai
Ditemui di sela-sela acara Kompetisi Obat Hacking Bio Farma x MIT, Tedi menegaskan pihaknya tidak segan-segan memecat pegawai yang terlibat unsur terorisme, hal ini juga berlaku bagi BUMN lainnya.
“Oh, tidak boleh ada ampun kalau seperti itu. Bidang lain juga diberikan penyuluhan yang sama, untuk semua,” ujarnya.
Deputi milenial Kementerian BUMN ini juga menjelaskan, proses rekrutmen terhadap pegawai akan terus diimprovisasi, dan keselamatan diri mereka sebenarnya terjamin.
Dijelaskannya, proses tes rekrutmen bersama dilakukan sepenuhnya secara online, namun terdapat sistem pencatatan yang akan memantau peserta dari jarak jauh.
Jadi ketahuan siapa yang menutup kamera, jadi tidak bisa dilanjutkan, ada penipuan, lihat saja, katanya.
Selain itu, yang sering terjadi adalah kendala administrasi, dimana pelamar yang berpendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) justru mendaftar ke perusahaan yang mewajibkan pelamarnya bersekolah di Sekolah Menengah Atas (SMA), sehingga mau tidak mau jalan terhenti.
Wartawan: Ni Putu Putri Muliantari
Editor: Indra Gultom
HAK CIPTA © ANTARA 2023