Kebenaran Mengejutkan di Balik Aturan Jatuhkan Makanan Lima Detik
Bukti dari dua penelitian laboratorium sebelumnya mengungkapkan bahwa permukaan lantai, termasuk kayu, ubin, dan karpet, mempunyai peran penting dalam konteks kebersihan makanan. Tidak hanya dapat menampung kuman berbahaya, kuman tersebut juga dapat dengan mudah berpindah ke makanan yang terjatuh. Ironisnya, penelitian menunjukkan bahwa karpet tampaknya memindahkan kuman dengan efisiensi yang lebih rendah dibandingkan permukaan lainnya.
Studi tahun 2006 menambahkan dimensi baru pada pemahaman kita. Faktor utama yang mempengaruhi sejauh mana kontaminasi makanan setelah terjatuh adalah jumlah bakteri di permukaan lantai. Angka ini lebih mempengaruhi tingkat kontaminasi daripada lamanya makanan diletakkan di lantai atau bagaimana karakteristik makanan mempengaruhi perpindahan kuman.
Namun pertanyaan yang muncul adalah apakah kuman berbahaya yang sama beserta jumlahnya dapat ditemukan di lantai yang biasa kita temui sehari-hari. Jawabannya tidak mudah untuk kita tentukan sendiri.
Saat kita mempertimbangkan lantai di sebuah rumah, faktor-faktor seperti kebiasaan menyapu dan keberadaan hewan peliharaan mungkin memainkan peran penting. Begitu pula untuk lantai luar rumah, ada faktor tambahan yang perlu diperhatikan.
Inilah masalah utama dari aturan lima detik: kita bisa melihat debu, kita bisa melihat kotoran, tapi kita tidak bisa melihat kuman yang berpotensi menjadi ancaman. Lantai yang tampak bersih secara visual belum tentu “bersih” dari sudut pandang mikroba.