Kalah telak seperti Prancis, Iran berkomitmen untuk bangkit
Jakarta (ANTARA) –
Timnas Bola Basket Iran berkomitmen untuk kembali bangkit setelah dikalahkan Brasil dengan selisih 41 poin di babak penyisihan Grup G Piala Dunia FIBA 2023 dengan skor 59-100, sama seperti Prancis yang dikalahkan Kanada yang terpaut 30 poin.
“Di babak pertama harus diakui Brasil memang lebih baik dari kami. Tapi di babak kedua kami menunjukkan bahwa kami tim yang berbeda,” kata Pelatih Kepala Timnas Iran Hakan Demir usai pertandingan di Gelora Bung Indonesia. Karno Arena di Jakarta, Sabtu.
Menurutnya, dalam sebuah turnamen apapun bisa terjadi. Ia mencontohkan Prancis yang juga mengalami kekalahan telak dari Kanada meski berstatus tim elite. Prancis yang menjadi runner-up Olimpiade 2020 kalah 65-95 dari Kanada.
“Yang terpenting adalah bagaimana bangkit pada laga selanjutnya,” kata Demir.
Iran merupakan tim peringkat 11 FIBA. Sedangkan Brasil menjadi tim yang berada di peringkat bawah, yakni peringkat 22.
Pencetak gol terbanyak Brasil Bruno Caboclo mengatakan timnya mengawali pertandingan dengan energi yang baik.
“Kami sangat baik dalam eksekusi, menyerang, dan bertahan. Saya kira pertandingan pertama sangat bagus, rotasi berjalan dengan baik,” ujarnya.
Reporter: Aditya Ramadhan
Editor: Roy Rosa Bachtiar
HAK CIPTA © ANTARA 2023