Jokowi: Indonesia butuh pemimpin bernyali besar hadapi dinamika global
Jakarta (ANTARA) – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia membutuhkan pemimpin nasional yang memiliki keberanian besar menghadapi dinamika kondisi global.“Mengenai pemimpin yang kita pilih,
pilihlah pemimpinmu dengan hati-hati. Tantangan ke depan bukannya semakin ringan, tapi semakin berat, kata Presiden Jokowi saat menyampaikan arahan pada Konsolidasi Nasional Jaringan Relawan Alap-Alap Jokowi di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu.
Dikatakannya, dinamika global sedang tidak dalam kondisi baik akibat pengaruh perang, perubahan iklim, dan krisis pangan.
Situasi ini, kata dia, membutuhkan pemimpin yang mempunyai keberanian dan keberanian yang besar.
“Jangan sampai kita digugat, misalnya oleh Uni Eropa, World Trade Organization (WTO), nanti kita akan gelisah. Negara sebesar Indonesia tidak boleh memilih pemimpin yang bisa diintimidasi oleh negara besar mana pun,” dia berkata.
Dihadapan sekitar 16 ribu Relawan Alap-Alap, Jokowi mengatakan, pemimpin Indonesia yang ideal adalah yang berani mengambil risiko untuk rakyatnya, bukan yang mencari keselamatan.