Gunung Lewotobi di NTT luncurkan awan panas sejauh 1.500 meter
Terpantau awan panas turun pada pukul 13.21 WITA sejauh 1.500 meter ke arah utaraJakarta (ANTARA) – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan telah terjadi awan panas yang meluncur dari pusat letusan Gunung Lewotobi Laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).Awan panas terpantau turun pada pukul 13.21 Wita sejauh 1.500 meter ke arah utara, kata Kepala PVMBG Hendra Gunawan dalam laporan yang diterima di Jakarta, Senin.
Gunung Lewotobi Laki saat ini masih berstatus Level IV atau Awas, yaitu status tertinggi sebagai gunung berapi dan menandakan letusan dapat mengancam pemukiman di sekitar gunung tersebut.
Pada tanggal 9 Januari 2024 pukul 23.00 WITA PVMBG mengumumkan peningkatan aktivitas Gunung Lewotobi Men dari sebelumnya Level III atau Waspada menjadi Level IV atau Awas.
PVMBG meminta masyarakat tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius empat kilometer dari pusat letusan dan perluasan sektor lima kilometer arah barat laut hingga utara.
Baca juga: PVMBG Usulkan Rekayasa Jalan Antisipasi Awan Panas Akibat Jatuhnya Lewotobi
Jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, masyarakat perlu mewaspadai potensi banjir lahar dingin di sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki.