Ganjar menawarkan integritas dan anti korupsi kepada calon pemilih
“Integritas dan antikorupsi. Itu bukan prestasi tapi kebanggaan saya,” Karanganyar (ANTARA) – Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo pamer integritas dan sikap antikorupsi selama hampir 20 tahun berkiprah di bidang legislatif hingga eksekutif. kepada calon pemilih pada masa kampanye di Jawa Tengah.Integritas dan antikorupsi. Itu bukan prestasi tapi kebanggaan saya, kata Ganjar terkait prestasi yang ditawarkan kepada calon pemilih Indonesia yang ditanyakan ANTARA di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, Senin.
Ganjar mengatakan, jargon selama 10 tahun memimpin Jawa Tengah, 2013 hingga 2023, adalah “mboten korupsi, mboten ngapusi”.
Dengan jargon tersebut, Pemprov Jateng mengajarkan setiap pegawainya untuk bangga menolak pemberian apapun dari masyarakat. Sebaliknya, hal tersebut mungkin hanya dikatakan ‘tidak, terima kasih’, atau dilaporkan sebagai gratifikasi.
“Rekan-rekan diajarkan kebanggaan itu. ‘Jangankan korupsi, kita tolak gratifikasi saja’,” kata Ganjar.
Lalu masyarakat berkata, ‘Terima kasih Pak Gubernur. Sekarang kalau saya urus, masyarakat tidak lagi minta angpao atau amplop,’ kata Ganjar pula.
Sebelum memangku jabatan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar lebih dulu menghabiskan karir politiknya di Senayan, sejak 2004, sebagai anggota DPR. Ia juga menjabat Sekretaris Fraksi Partai Politik yang mendudukkannya di kursi MPR.
