Desa-desa di Tiongkok menawarkan hadiah uang tunai untuk pernikahan di bawah usia 25 tahun
Jumlah pernikahan terendah yang tercatat pada tahun 2022 adalah 6,8 juta, terendah sejak tahun 1986, menurut data pemerintah yang dirilis pada bulan Juni. Angka itu turun 800.000 pernikahan dibandingkan tahun 2021.
Tingkat kesuburan Tiongkok, yang merupakan salah satu yang terendah di dunia, diperkirakan akan turun ke rekor terendah 1,09 pada tahun 2022, menurut laporan media pemerintah.
Mahalnya biaya membesarkan anak dan harus berhenti berkarir menyebabkan banyak perempuan tidak ingin punya anak lagi atau punya anak sama sekali. Diskriminasi gender dan stereotip tradisional bahwa perempuan harus mengasuh anak juga masih terjadi di seluruh negeri.
Rendahnya tingkat kepercayaan konsumen dan meningkatnya kekhawatiran terhadap kesehatan pertumbuhan ekonomi Tiongkok juga menjadi faktor penyebab anak muda Tiongkok tidak ingin menikah dan memiliki anak.
Sumber: Reuters
Baca juga: Angka Pernikahan di China Turun ke Rekor Terendah
Baca juga: Warga China Mendaftarkan Pernikahan di Hari Valentine
Baca juga: Aturan Karantina Dicabut, Pernikahan Dilanjutkan di Wuhan
Penerjemah: Arie Novarina
Redaktur: Atman Ahdiat
HAK CIPTA © ANTARA 2023