Contoh Hadits Qudsi, Pengertian, dan Perbedaannya dengan Al-Qur’an
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu beliau berkata, pernah bersabda Rasulullah shollallahu’alaihi wasallam, “Allah Subhanahu wa ta’ala telah bersabda, ‘Aku sebagaimana hambaku berprasangka baik padaku, dan aku bersamanya ketika dia mengingatnya. aku..” (HR. Bukhori dan Muslim).
Contoh hadis qudsi tentang baik dan buruk
Amin َا يَرْوِي عَنْ رَبِّهِ عَزَّ وَجَلَّ، قَالَ: “إِنَّ اللَّهَ كَتَبَ الْح َسَنَاتِ وَالسَّيِّئَاتِ، ثُمَّ بَ يَّنَ ذَلِكَ: فَمَنْ هَمَّ بِحَسَنَة فَلَمْ يَعْمَلْهَا، كَتَبَهَا اللَّهُ لَهُ عِنْدَهُ حَسَنَةً كَامِلَ ةً، فَإِنْ هُوَ هَمَّ Amin Amin Tuhan memberkati ً”
“Diriwayatkan oleh Ibnu ‘Abbas radiyallahu ‘anhuma, dari Nabi Muhammad Shollallahu’alaihi wasallam, Sesungguhnya Allah menuliskan segala kebaikan dan keburukan. Barangsiapa ingin berbuat baik, kemudian dia tidak melakukannya, Allah tuliskan di sisinya pahala satu kebaikan yang sempurna baginya. Jika dia ingin berbuat baik, maka dia melakukannya, Allah menulis pahala sepuluh kebaikan sampai 700 kali lipat, sampai berkali-kali lipat. Barangsiapa ingin berbuat keburukan, maka dia tidak melakukannya, Allah menulis di sisi-Nya pahala satu kebaikan yang sempurna baginya. Jika dia ingin berbuat buruk, maka dia melakukannya, Allah menuliskan satu hal buruk saja. (HR Bukhari dan Muslim).