Blok adalah sebuah kode, pahami arti, jenis dan kegunaannya dalam berbagai konteks

Blok Transaksi

Dalam teknologi blockchain, “blok transaksi” adalah unit data mendasar yang berperan dalam mencatat dan mengonfirmasi transaksi dalam jaringan. Setiap blok transaksi berisi sejumlah transaksi yang dikumpulkan, dalam interval waktu tertentu. Informasi pada blok ini meliputi asal transaksi, tujuan transaksi, jumlah yang ditransfer, dan cap waktu terjadinya transaksi. Setiap blok transaksi terkait erat dengan blok sebelumnya dan berikutnya, membentuk rantai blok yang melacak riwayat transaksi di blockchain.

Blokir Kejadian

Blok genesis adalah fondasi pertama dalam sebuah blockchain. Ini adalah blok paling awal yang dibuat, ketika jaringan blockchain pertama kali diinisialisasi. Blok genesis berisi parameter konfigurasi awal, seperti versi protokol, nilai hash awal, dan data referensi kunci. Blok ini merupakan titik awal yang tak tergantikan dalam rantai blok, dan berfungsi sebagai referensi utama untuk semua blok berikutnya.

Blok Fungsi

Blok fungsi adalah sekelompok pernyataan yang terkait dalam program komputer. Blok ini biasanya dimulai dengan kurung kurawal {} dan merupakan bagian terpenting dari fungsi dalam pemrograman. Blok fungsi melakukan tugas tertentu, dan sering kali mengembalikan hasil atau efek samping tertentu saat fungsi tersebut dipanggil. Penggunaan blok fungsi memungkinkan kode yang lebih terorganisir, modular, dan dapat digunakan kembali.

Blok Kondisi

Blok kondisi, seperti if dan else, adalah konstruksi yang memungkinkan pengendalian aliran eksekusi kode. Dalam blok kondisi, pernyataan akan dieksekusi berdasarkan apakah kondisi yang diberikan benar atau salah. Hal ini memberikan kontrol struktural yang kuat dalam program, memungkinkan penanganan kasus yang berbeda.