NEWS

Berita Trending Terupdate

Umum

Biden tegaskan rumah sakit di Gaza “harus dilindungi”

Washington (ANTARA) – Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Senin (13/11) menekankan bahwa Rumah Sakit al-Shifa di Jalur Gaza “harus dilindungi” dan mengharapkan “tindakan yang tidak terlalu mengganggu” dari Israel ketika invasi darat mereka mendekati fasilitas tersebut.Harapan dan harapan saya adalah tindakan yang tidak terlalu mengganggu terhadap rumah sakit. Kami tetap terlibat dengan Israel,” kata Biden di Ruang Oval, Gedung Putih.

“Jadi saya tetap berharap rumah sakit harus dilindungi,” lanjutnya.

Daerah sekitar rumah sakit telah menjadi sasaran serangan udara besar-besaran Israel, termasuk serangan di dalam kompleks rumah sakit al-Shifa, sejak pekan lalu.

Militer Israel menuduh Hamas memiliki pusat komando bawah tanah yang tersembunyi di bawah rumah sakit, tuduhan yang dibantah oleh kelompok perlawanan Palestina.

Penasihat Keamanan Nasional Jake Sullivan mengatakan Washington ingin “melihat pasien dilindungi. Kami ingin melihat rumah sakit dilindungi.”

Baca juga: 20 pasien, termasuk enam bayi, meninggal di Gaza akibat listrik padam

“Kami telah berbicara dengan pemerintah Israel mengenai hal ini dan mereka memiliki pendapat yang sama yaitu tidak ingin melihat adanya tembakan di rumah sakit,” kata Jake Sullivan kepada wartawan di Gedung Putih.

Rumah Sakit harus dilindungi. Rumah Sakit harus dapat beroperasi secara efektif sehingga pelayanan medis dapat diberikan kepada pasien. Dan yang terakhir, ketika masyarakat perlu dievakuasi dari satu rumah sakit ke rumah sakit lain untuk menjamin kelangsungan pelayanan, maka jalur evakuasi harus aman. ” dia berkata.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *