NEWS

Berita Trending Terupdate

UmumUnik

Basarnas Kendari mencari nelayan yang mengalami mati mesin di perairan Buton

Arafah juga mengungkapkan, kecelakaan kapal tersebut bermula saat korban pada Jumat (29/9) sekitar pukul 17.00 melaut untuk mencari ikan, kemudian pada Sabtu (30/9) sekitar pukul 03.00 WITA, perahu korban diterjang badai sehingga korban memutuskan untuk kembali ke rumah. Rumah.

“Pukul 03.00 WITA, anak korban mendapat panggilan telepon yang mengabarkan bahwa kapal mengalami kerusakan mesin,” jelasnya.

Baca juga: Basarnas Evakuasi Penyelam Tak Sadar di Perairan Aceh Besar

Pukul 10.25 Wita, kata Arafah, pihak keluarga kembali mendapat telepon dari korban yang mengabarkan korban terbawa arus menuju mercusuar Tanjung Buton di perairan Pasarwajo.

Kepala Basarnas Kendari juga menambahkan, pihaknya sudah melakukan pencarian terhadap korban. Namun hingga pukul 18.50 WITA, Tim Rescue Pos SAR Baubau belum menemukan keberadaan korban.

Jadi, operasi SAR dihentikan sementara dan akan dilanjutkan besok pagi sekitar pukul 06.00 Wita, tambah Arafah.

Wartawan : La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Adi Biru
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *