Bantuan terus mengalir untuk korban banjir bandang di Aceh Selatan
Baca juga: Pemkab Aceh Selatan kerahkan 10 alat berat untuk tangani banjir bandang
“Kami meminta pemerintah mengerahkan alat berat untuk membersihkan kayu dan saluran parit yang tidak bisa dilakukan secara manual,” ujarnya.
Saat ini, lanjutnya, masyarakat Trumon masih membutuhkan perawatan maksimal, baik penanganan pembersihan material pasca banjir maupun kebutuhan pangan, sandang, dan air bersih.
“Kami meminta Pemerintah Aceh cepat tanggap agar kebutuhan masyarakat terpenuhi, bahkan saat ini perlu dilakukan penambahan tangki air untuk menampung air bersih yang dibutuhkan warga,” ujarnya.
Sebelumnya, banjir bandang melanda kawasan Ladang Rimba, Kecamatan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan, pada Senin (20/11) malam.
Banjir bandang menyebabkan kerusakan infrastruktur, perumahan dan fasilitas umum. Belum ada data resmi mengenai korban jiwa dan kerugian materil akibat banjir bandang tersebut.
Banjir bandang membawa material kayu seperti batang pohon bercampur lumpur sehingga menyebabkan kerusakan parah pada rumah warga dan fasilitas umum. Material banjir bandang juga menutupi jalan.
Baca juga: Empat Sekolah Rusak Berat Akibat Banjir Bandang di Aceh Selatan
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan menyebutkan 2.432 warga terdampak banjir bandang. Sedangkan 256 orang mengungsi. Mereka mengungsi di shelter yang disediakan, di markas Kompi Brimob, atau di rumah sanak saudara.
Wartawan: Khalis Surry
Redaktur: Bambang Sutopo Hadi
HAK CIPTA © ANTARA 2023