Badan Geologi: Gempa di Kupang dipicu aktivitas sesar aktif
Selain itu dijelaskan pula bahwa wilayah Kupang tersusun atas tanah keras hingga sedang dan sebagian tanah lunak. Relief yang dominan berupa batuan tersier (batuan sedimen dan batugamping) dan endapan kuarter berupa endapan aluvial pantai dan sungai.
Sedimen dan batuan kuarter yang telah mengalami pelapukan umumnya bersifat lunak, gembur, belum padat sehingga memperkuat efek guncangan.
Pada wilayah perbukitan bergelombang hingga terjal yang tersusun dari batuan yang telah mengalami pelapukan, berpotensi terjadi pergerakan tanah yang dipicu oleh guncangan gempa kuat dan curah hujan yang tinggi.
Morfologi wilayah dan susunan batuannya menjadikan Kupang rawan gempa.
“Kabupaten dan Kota Kupang tergolong rawan gempa dan tsunami sehingga upaya mitigasinya harus ditingkatkan,” kata Wafid.
Ia menambahkan, wilayah Kupang dan sekitarnya pernah mengalami gempa kuat pada tahun 1975 dan 2004.
Reporter: Sugiharto Purnama
Redaktur: Maryati
HAK CIPTA © ANTARA 2023