Inner Child adalah Sisi Kekanak-kanakan Diri Anda, Pahami Ciri-Ciri dan Cara Menyembuhkannya
Sebelum menyembuhkan inner child Anda yang terluka, Anda perlu mengenali ciri-ciri inner child yang terluka. Berikut penjelasannya:
1. Takut tertinggal
Salah satu tanda bahwa inner child Anda terluka adalah rasa takut yang luar biasa akan ditinggalkan oleh orang-orang dalam hidup Anda. Gejala ketakutan ini bisa berupa perasaan tidak bisa jauh dari pasangan, sangat bergantung dan tidak mandiri, merasa tidak layak untuk dicintai, rasa tidak aman, atau bahkan kecemasan dan depresi.
Hal ini bisa menjadi masalah, karena perilaku dan tindakan orang tersebut terlalu dipengaruhi oleh konsep-konsep di masa lalunya dan mengaburkan fakta-fakta yang sebenarnya terjadi di masa kini ketika orang tersebut menjalin hubungan.
2. Rasa Bersalah yang Berlebihan
Rasa bersalah adalah penyesalan atau beban tanggung jawab yang dihadapi seseorang setelah melakukan kesalahan. Merasa bersalah adalah hal yang wajar. Kecuali perasaan ini muncul tanpa alasan yang jelas. Misalnya saja ketika Anda merasa bersalah padahal Anda tidak melakukan kesalahan apa pun. Ini bisa menjadi pertanda masalah serius seperti depresi atau kecemasan. Bisa jadi ini juga pertanda kalau inner child sedang terluka karena sering dibuat merasa bersalah saat masih kecil.
3. Memiliki Masalah Kepercayaan
Trust issue merupakan kondisi dimana seseorang tidak mudah mempercayai orang lain. Jika sebagai orang dewasa Anda memiliki masalah kepercayaan, kemungkinan besar di masa kanak-kanak Anda sering dibohongi, ditipu, atau dimanipulasi. Jika hal ini tidak disembuhkan, Anda akan menolak mempercayai orang yang benar-benar tulus, yang akan menjauhkan Anda dari hubungan yang sehat.
4. Takut Menetapkan dan Menegakkan Batasan Privasi
Orang yang tidak bisa berkata tidak terhadap permintaan orang lain dan merasa enggan menyakiti perasaan orang lain merupakan tanda awal inner child sedang disakiti.