Contoh hipotesis, pahami dulu pengertian, jenis dan bentuknya

Dengan membangun hipotesis berdasarkan bentuknya, peneliti dapat mengarahkan penelitiannya sesuai dengan tujuannya, apakah untuk menguji hubungan antar variabel, membandingkan kelompok, atau sekadar memberikan gambaran deskriptif tentang fenomena yang diteliti. Berikut contoh hipotesis berdasarkan bentuknya.

1. Hipotesis Penelitian Asosiatif

Rumusan masalah: Apakah ada hubungan yang signifikan antara tinggi badan dan barang yang terjual?

Hipotesa: Terdapat hubungan positif dan signifikan antara tinggi badan pramuniaga dengan barang yang terjual.

Hipotesis ini menunjukkan bahwa penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat hubungan positif antara tinggi badan dengan jumlah barang terjual. Hipotesis nol (Ho) menyatakan tidak ada hubungan (p = 0), sedangkan hipotesis alternatif (Ha) menunjukkan adanya hubungan tidak sama dengan nol (p ≠ 0).

2. Hipotesis Penelitian Komparatif

Rumusan masalah: Bagaimana produktivitas kerja karyawan di PT X dibandingkan dengan karyawan di PT Y?

Hipotesis Nol: Tidak terdapat perbedaan produktivitas kerja antara karyawan PT X dengan karyawan PT Y; atau terdapat beberapa kesamaan produktivitas kerja antara karyawan PT X dengan karyawan Y.

Hipotesis alternatif: Produktivitas kerja karyawan di PT X lebih besar (atau lebih kecil) dibandingkan karyawan di PT Y.