NEWS

Wapres membangun dialog antara aktivis hak asasi manusia dan atlet selama bermarkas di Papua

Wapres bangun dialog aktivis HAM hingga atlet saat berkantor di Papua

“Jadi menurut saya ini sangat penting, karena Wapres mempunyai tanggung jawab yang diberi tugas khusus oleh Pak Jokowi untuk mempercepat pembangunan kesejahteraan Papua,” ujarnya.

Jakarta (ANTARA) – Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin melakukan dialog dengan seluruh perwakilan aktivis hak asasi manusia dan atlet semasa menjabat di Papua pada 9-13 Oktober 2023.Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Informatika (Juru Bicara) Wakil Presiden Masduki Baidlowi di Istana Wakil Presiden Jakarta, Jumat, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mempercepat pembangunan kesejahteraan masyarakat Papua.

“Jadi menurut saya ini sangat penting, karena Wapres mempunyai tanggung jawab yang diberi tugas khusus oleh Pak Jokowi untuk mempercepat pembangunan kesejahteraan Papua,” ujarnya.

Ia mengatakan Wakil Presiden akan berkantor di Jayapura, menempati ruang kerja di Kantor Kementerian Keuangan.

Kunjungan kerja Wapres diawali dengan pemanggilan kepada para penjabat gubernur dan bupati di Papua untuk menggelar rapat koordinasi terkait evaluasi capaian program nasional yang telah terealisasi.

Masih di Jayapura, Wapres juga ingin mendengar langsung aspirasi aktivis HAM di Papua.

“Wapres ingin mendengar langsung, bukan dari pemberitaan, orang lain, atau laporan rutin yang diterima Wapres. Wapres ingin bicara langsung apa yang akan diberitakan oleh aktivis HAM di sana,” ujarnya.

“Kegiatan selanjutnya berupa dialog dengan para atlet, mengingat Papua dikenal memiliki talenta masyarakat yang luar biasa,” kata Masduki.

Dalam pertemuan tersebut, kata Masduki, Ma’ruf berusaha mewujudkan tanggung jawabnya dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Jadi memang masing-masing daerah mempunyai kelebihan yang tidak dimiliki daerah lain dan Papua mempunyai keunggulan yang luar biasa dalam bidang olahraga, ujarnya.

Ia mengatakan, dialog dengan para atlet dilakukan secara informal untuk mendengarkan aspirasi dan cita-cita mereka.

Di Jayapura, Wapres juga dijadwalkan melakukan pertemuan dengan pengusaha lokal untuk membahas bentuk kerjasama bisnis dengan pakar di luar Papua.

“Masyarakat Papua yang berwirausaha banyak sekali, sehingga banyak sekali program-program yang berjalan di Papua, kemungkinan besar dilakukan oleh tenaga ahli di luar Papua,” ujarnya.

Dalam agenda tersebut, Wapres menjajaki keterbatasan peraturan tersebut agar pengusaha lokal Papua bisa terlibat dalam pembangunan di wilayahnya.

Selain di Jayapura, Wamena juga dijadwalkan mengunjungi Wamena dan Merauke untuk menjajaki aspirasi sejumlah kepala suku adat.

Wartawan : Andi Firdaus
Redaktur: Agus Setiawan
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version