Usai menjalani pemeriksaan, ia mengaku terkejut. Pasalnya, dokter mengungkapkan bahwa kehamilan tersebut kosong dan tidak memiliki embrio atau dalam istilah medis Blighted Ovum.
“Saya kaget, sedih, merinding dan merasa kacau banget saat dokter bilang kehamilan saya kosong, istilah medisnya kalau tidak salah blight3d ovum,” ujarnya.
Namun yang membuatnya semakin sedih adalah suami dan keluarganya yang menyalahkannya. Ia disebut-sebut tak mampu mempertahankan kandungannya.
“Suami dan keluarga juga kaget, semua menyalahkan saya karena tidak bisa menjaga kehamilan dan malah sering keluar rumah saat saya hamil,” lanjutnya.
Blighted ovum atau kehamilan kosong sendiri terjadi karena embrio tidak pernah atau berhenti berkembang. Namun penyebab kondisi ini tidak terlalu spesifik. Faktanya, keguguran alami juga bisa terjadi.