Tugas PPL Pemilu di Bidang Hukum, Ketahui Juga Perannya di Lapangan

Peran PPL Pemilu di lapangan dapat dianggap sebagai pilar utama dalam menjaga integritas dan kelancaran proses pemilu di tingkat desa atau kelurahan. Hal ini tercermin dari pengertian dan tugas yang diamanahkan kepada mereka berdasarkan Peraturan Bawaslu Nomor 7 Tahun 2015. Berikut peran penting PPL Pemilu di lapangan.

1. Ujung Tombak Panwaslu Kecamatan

Sebagai Pengawas Pemilu Lapangan, PPL bukan sekedar pengamat, melainkan merupakan ujung tombak Panitia Pengawas Pemilu Daerah (Panwaslu). Dengan peran tersebut, PPL mempunyai tanggung jawab langsung dalam mengawasi dan menjamin kelancaran setiap tahapan pelaksanaan pemilu di tingkat desa atau kelurahan.

2. Berperan aktif dalam menjamin integritas dan transparansi

PPL tidak hanya berperan sebagai penonton pasif; sebaliknya, mereka mempunyai peran yang sangat aktif dalam menjamin integritas dan transparansi proses pemilu. Sebagai wakil langsung dari otoritas pengawas, PPL bertanggung jawab atas mutu dan keabsahan seluruh tahapan pemilu di wilayahnya.

3. Tugas Mencakup Segala Aspek Pemilu

Tugas PPL mencakup seluruh spektrum aspek pemilu, mulai dari persiapan hingga penghitungan suara. PPL harus memastikan tahapan seperti pendaftaran pemilih, pendistribusian logistik, dan pemungutan suara dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku. Keberhasilan proses ini sangat bergantung pada peran strategis PPL di lapangan.

4. Deteksi dan Penanganan Potensi Pelanggaran

PPL mempunyai peran strategis dalam mendeteksi dan menangani potensi pelanggaran atau penyimpangan dalam proses pemilu. Bersikap tanggap dan tanggap terhadap laporan atau temuan pelanggaran merupakan bagian integral dari tugas mereka, yang menegaskan peran mereka sebagai penjaga integritas pemilu.

5. Pendamping Informasi Masyarakat

Lebih dari sekedar pengawasan, PPL juga berfungsi sebagai fasilitator informasi bagi masyarakat. Sebagai Panwaslu Kecamatan/Desa, mereka harus memberikan pemahaman kepada warga tentang proses pemilu, menjelaskan hak dan kewajiban pemilih, serta memberikan informasi yang jelas mengenai calon dan program yang diusung. Dengan begitu, PPL tidak hanya menjaga integritas, tapi juga meningkatkan partisipasi dan pemahaman masyarakat terhadap pemilu.