Tetap Buka Saat Libur Lebaran, Agen BRILink di Bantul Kebanjiran Transaksi

Kehadiran agen BRILink tidak hanya menjadi wadah bertransaksi perbankan, namun juga menjadi oase layanan di tengah libur Idul Fitri. Supri mengatakan, peningkatan transaksi mulai terlihat pada bulan Ramadhan.

“Menjelang lebaran biasanya ada keluarga yang tidak bisa mudik. Akhirnya mereka mengirimkan uangnya dan dikumpulkan di sini, kata pemilik restoran bernama Warung Wisnu itu.

Supri mengatakan, saat lebaran tiba, transaksi bisa meningkat karena layanan bank tidak beroperasi. Ditambah lagi, para pemudik sudah mulai berdatangan ke desanya dan membutuhkan layanan transaksi keuangan yang praktis. Mulai dari tarik tunai untuk kebutuhan lebaran, bayar tagihan, hingga transfer dana untuk keluarga meningkat jelang lebaran.

Selama libur lebaran, transaksi yang dilayani Supri bisa meningkat hingga 25 persen. Momen tersebut memberikan keuntungan tersendiri bagi pria yang telah membuka toko kelontong sejak tahun 1996 ini.

“Saat ini toko saya sebenarnya sedang ramai,” kata Supri.

Kesempatan juga dimanfaatkan Susilawati (39), pemilik toko kelontong bernama Blink-Blink yang berlokasi di Bongos I, Gadingsari, Kecamatan Sanden, Bantul, DIY. Pada libur lebaran, Susilawati memilih membuka toko kelontong dan layanan BRILink.

“Usai salat Id kami langsung buka, karena ramai, banyak pemudik. Setelah salat Id selesai banyak yang mau beli ini dan itu, mau transaksi juga,” kata Susilawati saat ditemui di tokonya, Rabu (20/3/2024).

Susi melihat layanan BRILink dapat memberikan kemudahan bagi warga yang ingin melakukan transaksi finansial tanpa harus menunggu operasional bank buka. Dalam suasana perayaan seperti ini, kehadiran agen BRILink sangat berarti bagi warga desa yang jarang mendapat kemudahan akses terhadap bank konvensional.

“Bank-bank tutup (saat Lebaran) bukan hanya sehari dua hari ya? Kita buka di sini supaya bisa membantu yang mau bertransaksi,” tambah Susilawati.