NEWS

Survei ASI: Debat bisa ubah pilihan politik Gen Z

Survei ASI: Debat bisa ubah pilihan politik Gen Z

mereka yang bilang tidak bisa berubah 28,7 persenJakarta (ANTARA) – Lembaga Aliran Survei Indonesia (ASI) merilis hasil survei terbaru yang menilai generasi Z menilai perdebatan tersebut bisa mengubah pilihan politik mereka di pemilu 2024.Direktur Eksekutif ASI Ali Rifan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu, menyebutkan 73,4 persen responden generasi Z menyaksikan debat calon presiden pertama yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (12/12).

Dari temuan tersebut, sebanyak 63,3 persen pemilih muda mengakui ajang debat politik dapat mengubah pilihan politiknya pada pemilu 2024 mendatang.

Sedangkan yang menyatakan tidak bisa berubah sebanyak 28,7 persen, dan yang tidak menjawab sebanyak 8 persen, ujarnya.

Lanjutnya, survei tersebut juga mencatat berbagai faktor yang menentukan pilihan pemilih Gen Z. Ada lima preferensi besar yang dipilih Gen Z, yaitu gagasan dan program kerja 42,5 persen, kepedulian terhadap rakyat 27,5 persen, kecerdasan 17,7 persen, agama 5,8 persen, dan partai pengusung 5,1 persen.

Mengenai ciri-ciri calon presiden dan wakil presiden yang disukai generasi Z, peringkatnya adalah populer 45,1 persen, tegas 23,9 persen, pintar 17,8 persen, religius 6,3 persen, humoris 4,3 persen, dan serius 1,7 persen. Sedangkan yang tidak menjawab 0,9 persen. ” jelasnya.

Baca juga: Timnas: Fenomena “Anies Bubble” Bukti Dukungan Gen Z terhadap AMIN
Baca juga: Pemuda Balikpapan: Hadiahi Pemimpin yang Peduli Generasi Milenial Z

Survei dilakukan pada 16 hingga 21 Desember 2023 dan dilaksanakan di 34 provinsi. Populasi survei adalah Gen Z yang berada pada rentang usia 17 hingga 23 tahun. Survei dilakukan dengan cara telesurvey dengan metode random digit dialing (RDD).

Jumlah sampel sebanyak 1.200 responden, dengan asumsi simple random sampling, margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin, 13 November 2023 menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk menjadi peserta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada Selasa 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor seri 3.

KPU juga menetapkan masa kampanye pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

Baca juga: Wali Kota Depok Himbau Generasi Z Tak Golput pada Pemilu 2024
Baca juga: Bawaslu DIY Minta Generasi Z Berperan Mengawasi Pemilu 2024
Baca juga: TKN Ungkap Strategi Prabowo-Gibran Tarik “swing voter” Gen Z.

Wartawan: Fauzi
Redaktur: Budhi Santoso
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version