Jakarta (ANTARA) – Timnas U-17 Spanyol memastikan satu tempat di babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023 usai mengalahkan timnas Mali dengan skor 1-0 pada laga kedua Grup B di Manahan. Stadion, Solo, Senin.
Berkat hasil ini, Spanyol kini menduduki peringkat pertama Grup B dengan enam poin dari dua laga, sedangkan Mali di peringkat kedua dengan tiga poin, menurut catatan FIFA.
Kemenangan Spanyol diraih berkat gol tunggal penyerang Juan Hernandez saat pertandingan memasuki babak kedua, sedangkan Mali harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-40 karena Mamadou Doumbia harus langsung mendapat kartu merah.
Secara statistik, Spanyol unggul penguasaan bola dengan 63 persen, namun Mali lebih rajin menendang dengan total 21 percobaan, lima di antaranya tepat sasaran.
Berikutnya giliran Spanyol yang memberikan ancaman lewat sepakan Daniel Yanez yang masih bisa diselamatkan kiper Mali, Bourama Kone.
Pada menit ke-30, Mali berhasil membobol gawang Spanyol melalui tendangan Ange Martial, namun VAR membatalkannya karena gelandang Sekou Kone melakukan pelanggaran pertama.
Mali harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-40 setelah Mamadou Doumbia langsung diganjar kartu merah oleh wasit usai melakukan pelanggaran keras berupa sikutan terhadap gelandang Spanyol Pau Prim.
Martial memberi kesempatan kepada Mali untuk memimpin lebih dulu, namun tendangannya dari luar kotak penalti berhasil diselamatkan oleh Jimenez.
Tim Matador akhirnya mampu mencetak gol terlebih dahulu pada menit ke-62 setelah umpan silang Hector Fort berhasil dikonversi menjadi gol oleh Juan Hernandez sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Di sisa waktu babak kedua, baik Mali maupun Spanyol berusaha mencetak gol, namun hingga peluit akhir berbunyi, skor tetap bertahan 1-0 untuk keunggulan tim asuhan Jose Maria Lana.
Wartawan : Aldi Sultan
Redaktur: Junaydi Suswanto
HAK CIPTA © ANTARA 2023