NEWS

Presiden: RI berkomitmen mewujudkan Kawasan Pasifik yang damai dan sejahtera

Presiden: RI komitmen jadikan Kawasan Pasifik damai dan sejahtera

Jakarta (ANTARA) – Presiden Joko Widodo menegaskan komitmen Indonesia untuk terus mewujudkan Kawasan Pasifik yang damai, stabil, dan sejahtera.Hal itu disampaikan Joko Widodo saat menggelar pertemuan trilateral dengan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape dan Perdana Menteri Fiji Sitiveni Rabuka di sela-sela KTT APEC, di San Francisco, Amerika Serikat, Kamis (16/11) waktu setempat.

Saya tegaskan kembali, Indonesia berkomitmen kuat untuk menjadikan Kawasan Pasifik menjadi kawasan yang damai, stabil, dan sejahtera, kata Presiden Widodo dalam siaran pers di Jakarta, Jumat.

Presiden Jokowi mengatakan, pertemuan ketiga negara tersebut mencerminkan eratnya hubungan persaudaraan antar sesama negara Pasifik.

Ia mengapresiasi Melanesia Spearhead Group (MSG) dan Pacific Islands Forum (PIF) yang menghormati kedaulatan dan keutuhan wilayah Indonesia dalam sejumlah pertemuan.

“Saya juga mengikuti dengan seksama pelaksanaan KTT MSG dan KTT PIF, dan saya mengapresiasi posisi MSG dan PIF yang menghormati kedaulatan dan keutuhan wilayah Indonesia,” ujarnya.

Kepala Negara kemudian menyampaikan bahwa Indonesia akan terus berkomitmen memperkuat hubungan Indonesia dengan MSG dan PIF melalui sejumlah kerja sama nyata.

Komitmen tersebut telah ditunjukkan Indonesia dalam berbagai kesempatan, termasuk mengundang PIF pada KTT G20 dan KTT ASEAN. Indonesia berhasil mendorong kerja sama antara Sekretariat ASEAN dan PIF, lanjutnya.

Selain itu, Presiden Jokowi menyampaikan harapan Indonesia untuk menjadi mitra pengembangan MSG dan PIF.

Presiden Jokowi pun turut berbahagia melihat sejumlah kemajuan pembangunan fasilitas umum yang telah dilakukan di Fiji dan Papua Nugini.

Turut mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Baca juga: Jokowi sempat bahas hubungan merah di Universitas Stanford Amerika
Baca juga: Jokowi: Perlu Langkah Konkrit Hadapi Dampak Perubahan Iklim
Baca juga: Jokowi: Rivalitas global adalah hal yang wajar namun harus dikelola dengan baik
Baca juga: Jokowi Minta Biden Hentikan Perang di Gaza

Wartawan : Rangga Pandu Asmara Jeruk
Editor: Guido Merung
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version