Ya, kami telah mengizinkannya. Sudah
Jakarta (ANTARA) – Presiden Joko Widodo mengizinkan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto masuk dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.Ya, sudah kita izinkan. Itu saja, kata Jokowi kepada wartawan usai menyaksikan pertandingan timnas Indonesia melawan Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis malam.
Hanya saja, kata Presiden, perlu juga melihat aturan yang berlaku, yakni apakah Andi harus cuti atau justru mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Gubernur Lemhanas.
“Aturannya saja Pak Mensesneg, apakah harus cuti, apakah harus mengundurkan diri, Pak Mensesneg. Secara teknis ya,” ujarnya.
Dia mengatakan dia secara pribadi mengizinkannya. “Kalau itu aku, aku akan mengizinkannya,” katanya.
Baca juga: Gubernur Lemhannas Akan Pertimbangkan Gabung TPN Ganjar
Baca juga: Andi Widjajanto Masih Enggan Bicara Soal Keterlibatannya di Struktur TPN
Baca juga: Gubernur Lemhannas Soal Gabung TPN Ganjar: Tergantung Presiden Jokowi
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Indonesia Andi Widjajanto ditunjuk sebagai Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden.
Hal itu disampaikan Ketua TPN Ganjar Presiden Arsjad Rasjid usai rapat Ketua Umum Partai Politik pendukung calon presiden (calon) Ganjar Pranowo di Gedung High End, Jakarta, Rabu (11/10).
Andi Widjajanto pun membeberkan tugas pokoknya sebagai Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden.
Andi mengatakan Deputi Politik 5.0 merupakan tim utama TPN Ganjar Presiden. Deputi Politik 5.0 merupakan penugasan langsung dari Ketua TPN Ganjar Presiden Arsjad Rasjid.
“Kita harus atau sebenarnya sudah menyiapkan database base dan dari situ kita membuat proyeksi dan simulasi ke depan,” kata Andi di Gedung High End, Jakarta, Rabu.
Wartawan : Rangga Pandu Asmara Jeruk
Editor: Chandra Hamdani Noor
HAK CIPTA © ANTARA 2023