NEWS

Pj Gubernur Jatim: Pembangunan pabrik smelter akan mendongkrak perekonomian

Pj Gubernur Jatim: Pembangunan pabrik smelter dongkrak perekonomian

Dari sisi penyerapan tenaga kerja, tenaga kerja pembangunan smelter secara akumulatif telah menyerap sekitar 30 ribu orang. Surabaya (ANTARA) – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono optimistis pembangunan pabrik pengolahan pertambangan (smelter) oleh PT Freeport Indonesia di Kabupaten Gresik dapat menimbulkan multiplier effect sehingga mendongkrak perekonomian masyarakat.

“Dari sisi lapangan kerja, secara akumulatif tenaga kerja pembangunan smelter menyerap sekitar 30 ribu orang,” ujarnya saat menerima kunjungan Vice President (VP) Government Relations & Smelter Technical Support PT Freeport Indonesia Harry Pancasakti di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat.

Komposisi tenaga kerja pembangunan smelter yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) JIIPE, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, secara keseluruhan adalah 99 persen tenaga kerja asal Indonesia. Sekitar 60 persennya merupakan pekerja dari wilayah Jawa Timur.

Pabrik smelter tersebut merupakan yang kedua yang dibangun PT Freeport Indonesia setelah pertama dibangun pada tahun 1996 dan dikelola oleh PT Smelting.

Dalam pembangunan pabrik smelter kedua, PT Freeport Indonesia telah melakukan investasi hingga 3,1 miliar dolar Amerika Serikat atau setara Rp 48 triliun hingga akhir Desember 2023.

Pembangunannya ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2024 dan diharapkan mulai beroperasi sebelum akhir tahun.

Pabrik smelter tembaga dengan Single Line Design terbesar di dunia ini akan mampu memurnikan konsentrat tembaga dengan kapasitas produksi 1,7 juta ton dan menghasilkan katoda tembaga hingga 600.000 ton per tahun.

Pj Gubernur Adhy menegaskan, kebutuhan air untuk pabrik smelter akan disuplai melalui Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Gresik dengan kapasitas 150 liter per detik.

Adhy optimis perputaran perekonomian sektor UMKM akan semakin besar ketika pabrik smelter mulai beroperasi.

“Karena UMKM adalah kompetisi bisnis, kami berharap UMKM harus menyambutnya dengan penuh persiapan. Saya berharap peluang UMKM bisa diisi oleh masyarakat lokal,” ujarnya.

Pj Gubernur Adhy berharap setiap pembangunan di Jatim dapat memberikan dampak langsung kepada masyarakat.

“Pemerintah sudah berusaha membuka peluang, pemerintah daerah dan masyarakat juga harus menyikapinya secara positif,” ujarnya.

Reporter: Willi Irawan/Hanif Nasrullah
Redaktur: Nusarina Yuliastuti
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version