NEWS

Pemkot Jakarta Selatan telah menangani 70 persen RW kumuh

Pemkot Jaksel telah tangani 70 persen RW kumuh

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Selatan telah menangani 70 persen kawasan kumuh Rukun Warga (RW) yang tersebar di 10 kecamatan dan setiap tahun terus dilakukan upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut.“Yang kami kerjakan adalah saluran air, jalan lingkungan, penerangan jalan raya, pintu bangunan di kawasan pemukiman khususnya RW kumuh,” kata Kepala Suku Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Jakarta Selatan (Jaksel), Imam Bahri di Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan, sesuai Peraturan Gubernur Nomor 90 Tahun 2018 tentang Peningkatan Kualitas Permukiman, sedang ditata kawasan hunian terpadu di 90 RW kumuh di Jakarta Selatan.

Menurut dia, dari 90 RW yang masuk kategori kumuh, 70 persennya sudah ditangani dengan melakukan sejumlah pembenahan agar bisa keluar dari kategori RW kumuh.

“Sebagian sudah kita terapkan, sampai saat ini RW kumuh belum tersentuh, akan kita lakukan. Lebih dari 70 persen sudah tertangani dan yang belum kita terus garap setiap tahunnya,” tuturnya. .

Baca juga: Pemkot Jaksel Mulai Menata Puluhan RW Kumuh
Baca juga: DKI Gunakan Opsi Non-APBD untuk Perbaiki Kawasan Kumuh

Dia menambahkan, dari 90 RW kumuh di Jakarta Selatan yang tersebar di 10 kecamatan, namun tidak semua kecamatan memiliki RW yang masuk kategori kumuh.

Imam mengatakan, data 90 RW kumuh tersebut sesuai dengan yang dilansir Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DKI Jakarta dan memiliki kriteria untuk menentukan apakah RW tersebut kumuh atau tidak.

Sebanyak 90 RW kumuh tersebar di 10 kecamatan, seperti di Kecamatan Tebet yakni di Pasar Manggis, Menteng Dalam, Bukit Duri dan lainnya. “Jadi semuanya ada 10 kecamatan, tapi jumlahnya berbeda-beda,” ujarnya.

Dalam Peraturan Gubernur Nomor 90 Tahun 2018 tentang Peningkatan Kualitas Permukiman Dalam Rangka Penataan Kawasan Permukiman Terpadu disebutkan terdapat 445 RW di DKI Jakarta yang masuk dalam kategori RW kumuh.

Dalam lampiran pergub tersebut disebutkan, terdapat 15 RW kumuh dalam kondisi sangat parah, 99 RW kumuh tingkat sedang, 205 RW tingkat ringan, dan 126 RW dalam kondisi sangat ringan.

Wartawan: Khaerul Izan
Redaktur: Sri Muryono
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version