Jakarta (ANTARA) – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) memastikan pemerintah tengah mempercepat pengembangan Kawasan Inti Pemerintahan Pusat (KIPP) seluas 6.671 hektar di Ibu Kota Kepulauan (IKN). .“Kami akan resmikan pada 17 Agustus 2024,” kata Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Rachmat Kaimuddin di Jakarta, Rabu, pada Forum dan Edukasi Proyek Strategis Nasional SEWINDU pada sesi forum bisnis Peluang Investasi dan Pembiayaan Infrastruktur di Ibu Kota Negara Nusantara
Rachmat menjelaskan Satgas IKN terus berkoordinasi dengan kementerian atau lembaga untuk mempercepat pengembangan IKN.
“IKN merupakan organisasi yang tergolong baru, perlu banyak koordinasi,” jelas Rachmat.
Rachmat mengungkapkan, koordinasi yang dilakukan meliputi permasalahan pertanahan di IKN yang harus bersumber dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.
“Tentunya infrastruktur yang dibangun di atas lahan ini harus dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,” jelas Rachmat.
Kemudian, lanjut Rachmat, infrastruktur transportasi harus melibatkan Kementerian Perhubungan.
Termasuk membangun telekomunikasi, ketenagalistrikan, dan lain sebagainya. Harus melibatkan instansi terkait, kata Rachmat.
Rachmat menjelaskan, pembangunan IKN bukan semata-mata kebutuhan masyarakat, melainkan kebutuhan negara untuk pemerataan pengembangan sektor-sektor baru di luar Pulau Jawa.
Pemerintah, kata Rachmat, mempunyai komitmen kuat untuk memindahkan ibu kota dari Pulau Jawa ke Pulau Kalimantan. Hal ini tidak hanya akan menghasilkan terciptanya zona ekonomi hijau namun juga dapat membuka peluang untuk mengembangkan undang-undang dan kerangka peraturan yang lebih kuat untuk menarik investor.
Pemerintah berharap kawasan IKN dapat menjadi magnet baru yang menarik minat investor domestik dan internasional serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang signifikan.
Baca juga: OIKN Prioritaskan KPBU untuk Pembangunan Perumahan ASN di IKN Nusantara
Baca juga: Kementerian PUPR: Pembangunan Istana di IKN akan selesai sebelum HUT RI 2024
Wartawan: Aprillio Abdullah Akbar
Redaktur: Sella Panduarsa Gareta
HAK CIPTA © ANTARA 2023