NEWS

PBB: Lima negara tawarkan personel bantu Haiti perangi kekerasan geng

PBB: Lima negara tawarkan personel bantu Haiti perangi kekerasan geng

PBB (ANTARA) – Lima negara berkomitmen menyediakan personel pasukan polisi internasional untuk membantu Haiti memerangi kekerasan geng, kata juru bicara Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Kamis (29/2).Badan dunia tersebut pada Rabu (28/2) menerima konfirmasi resmi dari Benin mengenai niatnya membantu misi Dukungan Keamanan Multinasional dengan mengerahkan 1.500 personel berseragam, kata Stephane Dujarric, kepala juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

Sejauh ini, PBB telah menerima pemberitahuan niat tersebut dari lima negara. Empat negara lainnya adalah Bahama, Bangladesh, Barbados, dan Chad.

Kenya menjadi negara pertama yang menyatakan niatnya membantu polisi Haiti dengan mengerahkan 1.000 personel untuk memulihkan hukum dan ketertiban di negara Karibia tersebut. Namun, pengadilan Kenya menghalangi langkah ini. Pemerintah saat ini sedang mengajukan banding atas keputusan tersebut.

Dujarric mengatakan kontribusi sebesar 10,8 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp 15.715) telah diterima oleh Haiti Trust Fund untuk membantu membiayai misi yang disahkan oleh Dewan Keamanan dan tambahan 78 juta dolar AS telah dijanjikan ke Haiti. Dana perwalian.

“Kami mendorong negara-negara anggota untuk terus berkontribusi memastikan keberhasilan implementasi misi ini,” kata Dujarric.

Dewan Keamanan PBB pada Oktober 2023 mengadopsi resolusi yang mengizinkan pasukan polisi multinasional di Haiti.

Resolusi tersebut memutuskan bahwa biaya pelaksanaan operasi sementara ini akan ditanggung oleh kontribusi sukarela dan dukungan dari masing-masing negara anggota dan organisasi regional.

Wartawan: Xinhua
Redaksi : M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version