Kairo (ANTARA) – Mesir dan Prancis pada Kamis (14/3) membahas stabilitas maritim di kawasan di tengah serangan Houthi yang sedang berlangsung di Laut Merah.Komandan Angkatan Laut Mesir Ashraf Ibrahim Attoua dan Laksamana Angkatan Laut Prancis Emmanuel Salars, komandan kawasan maritim Samudera Hindia dan Laut Merah yang sedang mengunjungi Mesir, membahas upaya untuk meningkatkan kerja sama maritim dan stabilitas di kawasan.
Salars dan delegasi yang dibawanya tiba di Kairo pada hari Kamis, menurut pernyataan dari militer Mesir.
Pernyataan tersebut menyebutkan bahwa pertemuan tersebut membahas beberapa topik yang menjadi kepentingan bersama terkait dengan dukungan upaya keamanan maritim.
Pada hari yang sama, kelompok Houthi Yaman mengatakan mereka tidak akan berhenti melakukan serangan di Laut Merah sampai Israel menghentikan perangnya di Gaza, mencabut pengepungan dan mengizinkan bantuan kemanusiaan memasuki seluruh wilayah Palestina.
Dalam pernyataan bersama pada Rabu (13/3), kedutaan besar Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, Jepang, dan Selandia Baru meminta Houthi menghentikan serangan mereka, dengan mengatakan bahwa mereka hanya “mengganggu stabilitas regional dan merugikan rakyat Yaman. .”
Baca juga: Serangan Udara Baru AS-Inggris Sasar Houthi di Yaman
Baca juga: Italia Tembak Jatuh Drone Houthi di Laut Merah
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Redaksi : M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2024