Penyakit autoimun adalah suatu kondisi di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sel dan jaringan sehat di dalam tubuh. Beberapa jenis penyakit autoimun yang umum antara lain lupus, rheumatoid arthritis, penyakit Hashimoto, diabetes tipe 1, dan lain-lain.
Lupus merupakan penyakit autoimun yang dapat menyebabkan peradangan dan kerusakan pada berbagai bagian tubuh, seperti kulit, persendian, ginjal, dan organ lainnya. Gejalanya meliputi ruam kulit, nyeri sendi, kelelahan, dan masalah ginjal. Artritis reumatoid juga merupakan penyakit autoimun yang menyerang persendian dan menyebabkan peradangan, nyeri, dan bengkak.
Penyakit Hashimoto merupakan penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada kelenjar tiroid dan dapat mengakibatkan hipotiroidisme. Gejalanya meliputi kelelahan, penambahan berat badan, dan gangguan tidur. Diabetes tipe 1 juga disebabkan oleh reaksi autoimun yang merusak sel-sel penghasil insulin dalam tubuh.
Diagnosis penyakit autoimun melibatkan pemeriksaan darah, pemeriksaan fisik, dan tes pencitraan medis. Penatalaksanaan meliputi pengobatan untuk mengurangi peradangan, mengatur sistem kekebalan tubuh, dan mengatasi gejala yang timbul. Dengan pendekatan penatalaksanaan yang tepat, berbagai jenis penyakit autoimun dapat dikendalikan dan gejalanya dapat ditangani secara efektif.