NEWS

Mahasiswa UNY pamerkan ratusan teknologi pembelajaran interaktif

Mahasiswa UNY pamerkan ratusan teknologi pembelajaran interaktif

Pameran ini tidak sekedar menampilkan karya, namun merupakan wujud nyata pembelajaran yang dapat terjadi dimana saja dan kapan saja tanpa batas Yogyakarta (ANTARA) – Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) memamerkan lebih dari 250 karya teknologi pembelajaran interaktif di Taman Budaya Yogyakarta (TBY) .Anandika Marsa Jordan, mahasiswa Program Studi (Prodi) Teknologi Pendidikan UNY di Yogyakarta, Sabtu, mengatakan pameran yang berlangsung pada 5 hingga 7 Januari 2024 ini menghadirkan berbagai fasilitas pembelajaran berupa permainan, studio mini, dan teater mini.

“Pameran ini bukan sekedar menampilkan karya, namun merupakan wujud nyata pembelajaran yang bisa terjadi dimana saja dan kapan saja tanpa batas,” ujarnya.

Untuk mewujudkan pembelajaran tanpa batas, menurut Anandika, pameran bertema “Envisioning Utopia: Learning Beyond Boundaries” ini juga menghadirkan berbagai workshop seperti pembuatan batik, pembuatan manik-manik, dan origami yang dapat diakses oleh pengunjung.

Dalam kegiatan bertajuk pameran gredupedia tersebut, ratusan teknologi pembelajaran interaktif hasil karya mahasiswa Prodi Teknologi Pendidikan UNY dapat diakses secara bebas oleh pengunjung, mulai dari alat permainan edukatif, permainan digital, multimedia pembelajaran interaktif, hingga augmented reality.

Baca juga: Tim Petanque UNM Raih Emas dan Perak Kejurnas UNY

“Ada juga mini studio dimana pengunjung bisa merasakan langsung sensasi menjadi presenter dengan menayangkan video-video yang bisa diatur secara bebas,” ujarnya.

Tidak terbatas pada mahasiswa saja, pameran gredupedia juga menghadirkan karya seni yang ditampilkan dalam bentuk fotografi, desain grafis, naskah produksi, modul dan studio mini yang menampilkan video pembelajaran, iklan layanan masyarakat dan film pendek.

Dosen pendamping pameran, Deni Hardianto mengatakan, pameran karya mahasiswa Prodi Teknologi Pendidikan UNY ini digagas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di Indonesia.

Menurutnya, pembelajaran tidak boleh menjadi kegiatan yang dianggap mengganggu, sehingga teknologi pendidikan perlu memberikan terobosan terhadap paradigma pendidikan yang masih terbatas.

“Menjelajahi dunia imajinasi dan impian masa depan pendidikan. Mahasiswa semester 7 mulai menghasilkan karya sejak awal perkuliahan hingga dapat ditampilkan di hadapan seluruh masyarakat,” ujarnya.

Selain pelajar, menurut Deni, pameran ini juga menyasar para praktisi pendidikan yang dapat memanfaatkan karya pameran tersebut sebagai bahan ajar yang bermanfaat di bidang pendidikan.

Baca juga: Kemenko Perekonomian Kenalkan Akses Permodalan kepada Mahasiswa UNY
Baca juga: UNY dorong SMA persiapkan siswanya untuk mengikuti seleksi PTN lebih dini

Wartawan: Luqman Hakim
Editor: Indra Gultom
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version