NEWS

LRT Jabodebek layani penumpang di 18 stasiun mulai 28 Agustus

LRT Jabodebek layani penumpang di 18 stasiun mulai 28 Agustus

Stasiun LRT Jabodebek berada di lokasi strategis mulai dari kawasan pemukiman hingga kawasan bisnis

Jakarta (ANTARA) – Lintas Raya Terpadu (LRT) atau Kereta Api Ringan Jabodebek dijadwalkan beroperasi melayani penumpang mulai Senin (28/8) di 18 stasiun yang ditunjuk.

Sebanyak 18 stasiun yang melayani pelanggan LRT Jabodebek yaitu Stasiun Dukuh Atas, Setiabudi, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir I, Cikunir II, Bekasi Barat dan Jatimulya.

Stasiun LRT Jabodebek berada di lokasi yang strategis mulai dari kawasan pemukiman hingga kawasan bisnis. Tujuannya untuk memudahkan para komuter menuju dan dari ibu kota atau daerah lainnya, kata VP Public Relations KAI, Joni Martinus dalam keterangan tertulisnya. diterima di Jakarta, Sabtu.

Lebih lanjut ia menjelaskan, stasiun LRT terdiri dari 2 tipe, yakni tipe Stasiun Simpang Susun yakni Stasiun Cawang, dan tipe Stasiun Tipikal untuk 17 stasiun lainnya. Perbedaan dari stasiun jenis ini terletak pada jumlah jalur, luas stasiun dan fasilitas tambahan yang ada di dalamnya.

Stasiun Cawang merupakan Stasiun Simpang Susun karena merupakan persimpangan atau stasiun transit. Pelanggan dari Stasiun Harjamukti yang ingin menuju Stasiun Jatimulya dapat singgah terlebih dahulu di Stasiun Cawang dan berganti kereta ke Stasiun Jatimulya, atau sebaliknya.

Untuk menunjang kenyamanan pelanggan selama berada di stasiun, stasiun LRT Jabodebek dilengkapi dengan fasilitas akses berupa eskalator, tangga dan lift, toilet, ruang menyusui, musala, ruang kesehatan, Passenger Information Display System (PIDS), penumpang pengumuman dan CCTV.

“Pemerintah dan KAI juga berupaya menghadirkan stasiun LRT Jabodebek yang ramah disabilitas dengan menghadirkan lift, gerbang, toilet khusus disabilitas dan taktil. Dengan hadirnya fasilitas tersebut diharapkan semakin memudahkan pelanggan. penyandang disabilitas untuk melakukan mobilitas menggunakan LRT Jabodebek,” kata Joni.

Untuk mengoptimalkan pelayanan di stasiun, KAI telah menyiapkan petugas yang siap melayani penumpang. Petugas tersebut antara lain pengawas stasiun, petugas loket, petugas pelayanan penumpang, petugas kebersihan, petugas kesehatan, dan petugas keamanan.

Dari segi akses stasiun, stasiun LRT Jabodebek memiliki keunggulan karena akan terintegrasi dengan berbagai moda transportasi umum.Misalnya saja Stasiun Dukuh Atas yang terletak di dekat Stasiun KRL Sudirman, Stasiun MRT Dukuh Atas BNI, Stasiun Kereta Bandara BNI City, halte Transjakarta, dan berbagai moda transportasi lainnya.

Selain itu, ada juga Stasiun Halim yang terintegrasi dengan Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung dan dekat dengan Bandara Internasional Halim Perdanakusuma.

Wartawan: Farhan Arda Nugraha
Redaktur: Agus Salim
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version